Susu, juga dikenal sebagai asosiasi simpan pinjam bergilir (ROSCA), adalah sistem keuangan tradisional yang telah digunakan selama berabad-abad di berbagai budaya di seluruh dunia. Ini adalah cara sederhana dan efektif bagi individu untuk menghemat uang, mengakses kredit, dan membangun kepercayaan masyarakat.
Dalam susu, sekelompok individu, biasanya teman, anggota keluarga, atau tetangga, berkumpul untuk mengumpulkan uang mereka secara rutin. Setiap anggota menyumbangkan sejumlah uang tetap ke dalam pot, dan satu anggota menerima jumlah total yang dikumpulkan setiap kali. Proses ini berlanjut hingga setiap anggota mendapatkan gilirannya untuk menerima pot.
Terdapat variasi susu yang berbeda-beda, ada kelompok yang merotasi potnya setiap minggu atau bulanan, sementara kelompok lain mungkin melakukannya dalam jangka panjang. Jumlah kontribusi masing-masing anggota dan frekuensi rotasi biasanya disepakati oleh kelompok sejak awal.
Susu adalah cara terbaik bagi individu yang mungkin tidak memiliki akses ke layanan perbankan tradisional untuk menyimpan uang dan mengakses kredit. Ini juga merupakan cara bagi anggota masyarakat untuk saling mendukung secara finansial dan membangun kepercayaan dalam kelompok.
Ada beberapa manfaat utama berpartisipasi dalam susu. Pertama, hal ini mendorong tabungan rutin dan membantu individu membangun bantalan finansial untuk keadaan darurat atau pengeluaran di masa depan. Kedua, memberikan akses terhadap kredit tanpa memerlukan pemeriksaan atau jaminan kredit formal. Hal ini khususnya bermanfaat bagi individu yang mungkin tidak memiliki riwayat kredit atau yang mengalami kesulitan mengakses bentuk kredit tradisional.
Selain itu, susu dapat membantu menumbuhkan rasa kebersamaan dan saling mendukung antar anggota. Dengan berkumpul untuk mengumpulkan sumber daya mereka, setiap individu dapat saling membantu mencapai tujuan keuangan mereka dan mengatasi tantangan keuangan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa susu beroperasi atas dasar kepercayaan dan saling menghormati di antara para anggotanya. Penting bagi semua peserta untuk dapat diandalkan dalam memberikan kontribusi dan menghormati komitmen mereka. Kegagalan untuk melakukan hal ini dapat merusak kepercayaan dalam kelompok dan membahayakan keberhasilan susu.
Kesimpulannya, susu adalah alat keuangan sederhana namun ampuh yang dapat membantu individu menghemat uang, mengakses kredit, dan membangun kepercayaan masyarakat. Dengan memahami dasar-dasar susu dan berpartisipasi dalam kelompok, individu dapat mengendalikan keuangannya dan saling mendukung dalam mencapai tujuan keuangannya.